Pantas bila dijuluki Lokomotif Hijau

Performa Jonathan Rea di WBSK ronde 2 di Trek Buriram, Thailand benar-benar perkasa (11-12/3). Pantas bila dijuluki Lokomotif Hijau.

Pembalap Kawasaki Racing Team itu memboyong dua kemenangan sekaligus dan tanpa perlawanan berarti dari rival-rivalnya.Sebut saja ChazDavies dan Marco Melandri (Arubat.it-Ducati) tak bisa menahan laju Jonathan Rea. Begitu juga rekan setimnya, Tom Sykes, yang sama-sama bersenjatakan Kawasaki ZX-10R."Dua putaran ini masih ada kekurangan yang belum saya temukan solusinya. Namun di race kedua ritme yang pas baru dapat di 5 lap terakhir. Mirip di Australia, seri ini pun saya baru dapat ritme di lap-lap terakhir," keluhTom Sykes.

Dengan alasan agar persaingan lebih sengit, maka butir 1.16.3 di buku FIM Superbike, Supersport, Supersport 300 World Championship Regulation 2017 menjelaskan bila posisi terdepan race kedua milik peraih finish 3-6 di race pertama. Begitu pula dengan barisan kedua diisi oleh finisher 6-9 di race pertama.
Nah, peraih podium race pertama, posisi 1 -2, ke mana? Mereka mengisi barisan ketiga dengan posisi terbalik. Juara race pertama start di posisi 9, runner-up di posisi 8 dan podium ketiga di posisi 7.

ENGGAK PENGARUH

Tob race kedua di mana Jonathan Rea memenangi race pertama, tampak tak jadi soal untuk bisa melesat ke depan.Terbukti Rea yang di race kedua, di Phillip Island (Australia) danThailand, harus start di posisi 9 dan tetap masih bisa jadi juara "Sebenarnya di trek ini sempat khawatir dengan kuda besi Ducati. Eh ternyata saya mampu melakukan start yang bagus dan bisa berada di barisan depan keluardaritikungan pertama,"ujar pembalap berusia 30 tahun ini.

Kira-kira penampilan gemilang Jonathan Rea ini akankah terus ber|anjut di seri-seri berikutnya. "Harapan saya juga begitu. Namun rival pasti melakukan perbaikan sana-sini yang tentunya saya harus berusaha lebih keras dan membuat persaingan lebih seru,"tambahnya.
Penampilan dominan JR01 dalam dua putaran, WSBK Australia danThailand membuatnya kokoh bertengger di puncak klasemen pembalap dengan nilai 100. Sekaligus menjadikanJROI pembalap pertama di WSBK tahun ini yang menembus nilai 100.
Mampukah Jonathan Rea mempertahankan titel juara dunianya tahun ini?Terlalu dini sih. Kita lihat saja sama-sama.

SEPUTAR WSBK THAILAND

Cukup banyak alumnus MotoGP kompetisi WSBK musim ini sebut saja Nicky Hayden dan Stefan Bradl (Red Bull Honda WSBTeam), Alex de Angelis (Pedercini Racing SC-Project), Eugene Laverty (Milwaukee Aprilia) dan Marco Melandri (Arubat.it-Ducati). Penampilan terbaik alumnus MotoGP sejauh ini dipamerkan Marco Melandri yang sudah mengoieksi podium ketiga dua kali di race kedua WSBK Australia dan Thailand. Performa Stefan Bradl di WSBK masih beradaptasi. Perbedaan karakter kuda besi MotoGP dengan WSBK membuat Bradl sedikit kesulitan mengerahkan performa terbaiknya.Sampai dua putaran WSBK, Australia dan Thailand, joki asal Jerman itu baru mengoieksi 8 poin dan bertengger di posisi 18 klasemen. WSBK putaran ketiga di Aragon (Spanyol), akhir Maret mendatang bisa jadi pembalasan Ducati. Pasalnya rekor musim lalu di trek Aragon itu, dua race beruntun dimenangi Chaz Davies. Apakah sinyalemen deretan kemenangan JR01 bakal terhenti?

WSBK musim ini diikuti oleh 7 brand motor dunia. Total 20 entry list putaran 2 WSBK di sirkuit Chang, Thailand motor paling banyak diandalkan adalah Kawasaki ZX-10R (7 unit); Ducati Panigale R (3 unit); Yamaha YZF-R1 (3 unit); Aprilia, BMW dan Honda (2 unit) serta MV Agusta 1000 F4(1 unit).

Indonesia Finish Tertinggi Ke 5

Gerry Salim mengawali pertarungan sengit ronde pertama Asia Talent Cup (ATC) 2017 di sirkuit Chang, Buriram, Thailand, pada balapan yang digelar dua hari, Sabtu-Minggu (11-12/3). Gerry menjadi pembalap Indonesia yang mencapai finish tertinggi,yaitu urutan kelima pada balapan yang semuanya dimenangkan oleh pembalapTurki, DenizOncu.

JARANG TERJADI

ATC 2017 yang diikuti 23 pembalap berbakat dari berbagai negara Asia, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Jepang, Australia danTurki, memiliki jadwal enam putaran yang setiap eventnya menggelardua balapan. Ronde pertama di sirkuit Chang menjadi balapan pendukung kejuaraan dunia superbike (WSBK) Thailand.
Indonesia menurunkan beberapa pembalap, empat di antaranya binaan PT Astra Honda Motor (AHM), Gerry Salim, Irfan Ardiansyah, Lucky Hendriansyah dan Erfin Firmansyah.
Meski menunjukkan hasil positif pada sesi latihan dan kualifikasi, namun dalam dua kali balapan tidaklah mudah bagi para pembalap jebolan Astra Honda Racing School itu. 

Pada race 1, Gerry Salim yang bertarung sangat ketat dengan pembalap tuan rumah Kritchaporn Kaewsonthi,finish kelima.Tertinggal 0,021 detik. Irfan ada di urutan kesembilan, Lucky kesebelas dan Erfin di posisi empatbelas.
Di race 2, Gerry menyentuh garis finish keenam. Sementara rekannya mengalami kemajuan, Irfan dan Lucky menempati posisi delapan dan kesembilan. Sementara Erfin finish kesebelas.
Jalannya lomba putaran pertama ini tidak memuaskan bagi Gerry yang minim persiapan karena tidak mengikuti tes pramusim di sirkuit Chang ini.

"Balapan yang sangat seru dan saya sudah maksimal. Saya berhasil memperbaiki catatan waktu dan hanya terpaut setengah detik dari posisi pertama. Saya yakin bisa lebih baik di seri 2 dan merebut podium," ujar Gerry mengenai balapan di Chang yang setiap lombanya berlangsung 16 lap ini.

Atas hasil ini, Gerry menduduki peringkat lima klasemen sementara dengan 21 point, Irfan ke-9 (15), Lucky ke-10(12)dan Erfin ke-13 (8).

PembalapTurki, Deniz Oncu jadi bintang di Chang, la berhasil lolos dari kejaran pembalap Malaysia, Azroy Anuar dan Ryusei Yamanaka asal Jepang di race 7.

Pada race 2, Oncu yang memiliki posturtubuh mungil (tinggi 145 cm), berhasil memenangkan pertarungan dengan pembalap Jepang, Ryusei Yamanaka dan Haraki Noguchi.
Talent promotion director, Alberto Puig berkomentar,"lni balapan yang bagus dan kami memiliki pertarungan yang menarik. Karena itu adalah balapan dengan kelompok depan yang cepat dan ketat serta tidak banyak kecelakaan."

"Deniz memiliki banyak potensi, dan jarang pembalapyang sama menang di dua balapan pertama. Itu menunjukkan bahwa Deniz tampil all-in dan dia ingin menang 'lanjut Puig, mantan pembalap GP 250 dan 500 cc.
Putaran kedua ATC akan berlangsung di Losail, Qatar, bersamaan digelarnya ronde pertama MotoGP mulai 23-26 maret.

Sumber : Tabloid Otomotif

Otomotif